Blusuk'anku selanjutnya adalah menuju kesebuah Candi yang ada di daerah Karangnongko, Klaten. Sesuai dengan nama daerahnya, Candi ini bernama Candi Karangnongko. Rutenya Lewat saja jalan raya Solo-Jogja sampai bertemu dengan pabrik gula Gondang Winangun atau Gondang Baru Klaten. Sebelah timur pabrik ada jalan beraspal kearah utara, ikuti jalan tersebut sampai tiba di pertigaan desa basin. Dari pertigaan tersebut belok kanan kira-kira 100 m ada pertigaan lagi yang ada pohon beringin besar. dari pertigaan tersebut belok kekiri terus lurus saja samapi bertamu dengan pertigaan yang ada tugu ditengahnya. Dari pertigaan tersebut lalu belok kekanan, kira-kira 100 m dari pertigaan tersebut ada perempatan kecil. Dari perempatan tersebut belok kekanan (kalau belok kekiri nanti akan sampai di Candi Merak). Setelah belok kekanan kira-kira 100 m, maka nanti akan berjumpa dengan daerah yang kiri dan kanannya berupa lahan persawahan. Setelah tiba disekitar lahan persewahan tersebut tengoklah kearah kiri, karena Candi Karangnongko berada ditengah-tengah lahan persawahan milik warga setempat. Untuk mencapai Candi Karangnongko, parkirlah kendaraan anda dipinggir jalan tersebut lalu mulailah berjalan kaki dipematang sawah untuk sampai dilokasi Candi Karangnongko.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjGRlRcaiMRXdG-3OF49ddTE_yvw11nWyURk1sTV8_WIrp-lU04CeCzR8J-1c_apLw8HVPArQfCKUbeYdxm-t_Gn6aTSifC59bmMwsBW1aal6T8MZ76m4GONMmx9BFaYedK1CveGMYAh6D4/s400/100_5154.JPG) |
Candi Karangnongko |
Candi Karangnongko berada di Desa Karangnongko, Kecamatan Karangnongko, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Candi ini berada ditengah-tengah lahan persawan milik warga setempat. Tepat dibelakang Candi ini berada terdapat sungai yang cukup besar. Tepat seperti kebiasaan tempat berdirinya sebuah candi, dimana berdiri Candi disekitar Candi tersebut pasti terdapat mata air atau sungai. Saat ditemukan, Candi ini keaadanya telah terkubur oleh tanah. Yang dapat dilihat sampai saat ini hanyalah bagian dari kaki Candi Induk Karangnongko yang menghadap kebarat, sebuah Lingga tanpa Yoni ditengah-tengah Candi dan beberapa batu penyusun Candi yang telah dikumpulkan serta yang masih terkubur sebagian didalam tanah. Candi Karangnongko ini berlatar belakang agama Hindu, yaitu dengan ditandai adanya temuan Lingga tanpa Yoni yang berada ditengah-tengah Candi. Menurut dari beberapa artikel yang pernah saya baca, diperkirakan Candi Karangnongko ini sezaman dengan Candi Prambanan dan candi Merak yang lokasinya tidak terlalu jauh dari Candi Karangnongko berada. Lokasi penemuan Candi Karangnongko ini juga telah diberi pagar batas dan juga papan nama sebagai Benda Cagar Budaya. Didalam lokasi Candi pun juga telah diperi tanaman-tanaman untuk memparindah lokasi Candi ini sebagai salah satu tujuan obyak wisata sejarah.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhnJydIDecyyWyvhPFhULf1yXlHZETWNGg6JoU-Ca_OisxD7M6p2DGE2k3R8l-h0ibR2UAG5BEAbwM9G43HID5xCalb6ivZ4RyN0AEWeYbbSUZa8F-tOfcVlWjFPgln3rjSMXGf0k0fNV_R/s400/100_5143.JPG) |
Candi Induk Karangnongko |
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhEc8_PbTA05AIOsei_wAXfpG9lkMRoJEkC9nOaA_-I7qgB3ee-BnYXTLfwBgHeqcrVg1NLDjgduSNddpGi0OJzXdW0HPltNl7_K-01PX-clBo-C-F95ZBoBDLYctTQarKSf6XtpDZu7tfW/s400/100_5151.JPG) |
Batuan Penyusun Candi Karangnongko |
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgK0izWLv0NiH24eWTsDf2o9JflrduRY4H3lCbHh79iUa8AfoUkKM0j76fAjG-6c2IG5MY8Qr87inhRu_W0JGwuqmdNxcv2qAyq3jVmAlJ5H6UMnuoSeDU30Sc1PHYTk63EDlRpsTQEh9ph/s400/100_5150.JPG) |
Aku di Candi Karangnongko |
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhbNu1stJkt2GyP6whU44F9qhhochowAxsl8kuP8fQzIuoElvBbWQIR7NOKr5vl5_wEDxEoaKLkXV1O77Bsde_EpisimQVKCYAsofWNywQLFO2c8U0UuLgv0sV9atyOeAf62H0YQ08TPlvi/s400/100_5173.JPG) |
Lingga Candi Karangnongko |
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhJTMo2haogu2ADhjBFDBc3uVPbgDXFLAwSVRAZT6jti_O33VbdVQCAcOw_8a089SlSNOAvjBIIlqLWsKzpsSQEpKxc_I59wNldq-TpE3uWxa_HFu3ne9rrnGE6OThbtNfl2pqorKlUdlvp/s400/100_5171.JPG) |
Batuan Penyusun Candi yang Sebagian Masih Tertutup Tanah |
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEheGClJMl-bDMwCFpslUoS27Pok8a2UGNdwJH9SbO_Q7bDxxKqyNkeJGf8UIyIFU25UwUFmPlybebQ9nlD5PLrSQC1St50rVZ8MJg0omKpvHfKoJbtmADtQKtQofv7CQhgTHiQIRNzDFjXY/s400/100_5174.JPG) |
Batuan Penyusun Candi yang Sebagian Masih Tertutup Tanah |
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhVj473JhzwOAvpnmlCnlj0HtYKTU5Wu3W2SGmcaS-F4Uojyv7qJRcBOdN_j_pc0UAtifmS16AlhDcMJENE-mIXEky5-98ynCH5nTOauzwEvvqPDnXxPcSruI1x-1ItxNXtQBGTRsQlui5x/s400/100_5175.JPG) |
Papan Nama Benda Cagar Budaya Candi Karangnongko |
Semoga Candi Karangnongko ini cepat mendapat parhatian lebih dan juga cepat dibuatkan akses jalan yang mudah untuk menuju Candi Karangnongko ini. Demikian Blusuk'anku di Candi Karangnongko, semoga dapat menjadi inspirasi bagi kita semua..... Salam Blusuk'an Golek Watu ^_^
No comments:
Post a Comment